Bruno Fernandes, kapten Manchester United, kembali menjadi sorotan setelah aksinya yang penuh emosi saat menghadapi Arsenal di Piala FA, Minggu (12/1/2025). Dalam pertandingan sengit tersebut, Fernandes kedapatan melemparkan sepatunya ke tanah akibat ketidakpuasan terhadap keputusan wasit. Aksinya itu berujung kartu kuning dari wasit Andy Madley.
Laga Panas antara Arsenal dan Manchester United
Pertandingan antara Arsenal dan Manchester United berlangsung dengan tensi tinggi. Kedua tim hanya mampu mencetak skor 1-1 hingga akhir waktu normal dan babak tambahan. Akhirnya, laga harus ditentukan melalui adu penalti, di mana Manchester United keluar sebagai pemenang dengan skor 5-3.
Namun, jalannya pertandingan menjadi semakin menegangkan saat MU harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-61 setelah Diogo Dalot diganjar kartu merah. Dalam laga ini, total 35 pelanggaran terjadi, dengan 25 di antaranya dilakukan oleh MU. Selain kartu merah Dalot, empat pemain MU, termasuk Bruno Fernandes, juga menerima kartu kuning.
Penyebab Kartu Kuning Bruno Fernandes
Kartu kuning untuk Bruno Fernandes diberikan pada menit ke-37. Insiden bermula ketika Fernandes terjatuh setelah berduel dengan Gabriel Jesus di area dekat kotak penalti Arsenal. Meski mengharapkan tendangan bebas, wasit Andy Madley memutuskan untuk melanjutkan permainan, membuat Fernandes kesal.
Dalam kemarahannya, Fernandes mengambil sepatu merah yang terlepas dari kakinya dan membantingnya ke tanah. Aksi tersebut langsung membuat wasit mengeluarkan kartu kuning. Fernandes sempat memprotes keputusan itu sebelum akhirnya ditenangkan oleh rekan setimnya.
Rekor Kartu dan Kontroversi Fernandes
Kartu kuning tersebut menambah catatan panjang Bruno Fernandes musim ini, menjadikannya kartu kuning ketujuh yang diterimanya. Bahkan, Fernandes telah tiga kali diusir keluar lapangan selama musim ini, membuatnya menjadi pemain pertama dalam 16 tahun terakhir di MU yang mencatatkan rekor tersebut.
Sejak bergabung dengan Manchester United pada Februari 2020, Fernandes telah menerima total 47 kartu kuning dan 3 kartu merah. Statistik ini menjadikannya pemain Premier League dengan jumlah kartu terbanyak selama periode tersebut, menurut data Opta.
Karakter Emosional Fernandes di Lapangan
Bruno Fernandes dikenal sebagai pemain yang selalu bermain dengan semangat tinggi dan keberanian. Namun, emosi yang meluap sering kali membuatnya terlibat dalam situasi kontroversial. Insiden di laga melawan Arsenal menjadi salah satu contoh bagaimana gairah permainannya terkadang membawa dampak negatif.
Meski mendapat banyak kritik atas reaksi emosionalnya, Fernandes tetap menjadi sosok penting di skuad Manchester United. Kapten asal Portugal itu berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik bagi tim dan berusaha menjaga performanya agar lebih stabil di masa mendatang.
Aksi emosional Bruno Fernandes di laga ini kembali menjadi perbincangan hangat di dunia sepak bola. Semangatnya yang tak pernah padam adalah kelebihan, namun ia perlu belajar mengendalikan emosi agar tak merugikan tim di momen-momen krusial. Sebagai kapten, Fernandes diharapkan bisa menjadi panutan di dalam maupun luar lapangan.