Kehadiran bintang UFC, Conor McGregor, di Emirates Stadium saat pertandingan Arsenal melawan Paris Saint-Germain pada 2 Oktober 2024 dalam laga Liga Champions telah menjadi sorotan. Setelah pertandingan, McGregor yang merupakan tamu VIP, terlihat memasuki lapangan dan terlibat dalam interaksi fisik dengan pemain Arsenal, Bukayo Saka, serta Declan Rice.

Dalam video yang beredar, McGregor tampak bercanda dengan melancarkan tendangan low kick ke arah Saka dan bahkan mencoba mengajak sang pemain bergulat. Saka hanya menanggapinya dengan senyum sambil berkata, “Hati-hati ya,” namun pihak klub Arsenal merasa tidak nyaman dengan adegan tersebut.

Arsenal Tidak Senang dengan Tindakan McGregor

Meskipun tampak hanya bercanda, Arsenal tidak senang dengan tindakan McGregor yang berpotensi mencederai pemain mereka. Dilaporkan oleh Mirror, pihak Arsenal segera mengambil langkah tegas dengan melakukan investigasi internal terhadap insiden ini. McGregor dan rombongannya, yang merupakan tamu dari pihak ketiga 1Access, sebenarnya tidak memiliki izin untuk masuk ke lapangan setelah pertandingan selesai.

Keprihatinan utama Arsenal adalah risiko cedera pada pemain akibat interaksi fisik yang dilakukan oleh tamu VIP. Klub khawatir jika insiden serupa terjadi di masa mendatang, bisa berakibat lebih serius. Oleh karena itu, Arsenal berencana memperketat aturan bagi tamu VIP yang memiliki akses ke lapangan.

Arsenal Mempertimbangkan Larangan Interaksi Tamu dengan Pemain

Sumber lain dari Times juga melaporkan bahwa Arsenal sedang mempertimbangkan untuk melarang interaksi langsung antara pemain dan tamu di lapangan setelah pertandingan. Langkah ini diambil setelah pihak klub merasa cemas dengan aksi Conor McGregor yang melampaui batas, meskipun niatnya hanya bercanda.

Dalam kejadian tersebut, McGregor juga dilaporkan membawa botol wiski mereknya sendiri, Proper No.12, ke lapangan, yang semakin memperburuk situasi. Arsenal menilai tindakan McGregor tidak pantas, apalagi dengan riwayat kontroversialnya di luar lapangan, termasuk kasus penyerangan di Dublin pada tahun 2019.

Tamu VIP Harus Mengikuti Aturan yang Ketat

Insiden McGregor membuat Arsenal kini berpikir ulang tentang kebijakan mereka terkait tamu VIP dan interaksi mereka dengan pemain. Klub ingin memastikan bahwa situasi serupa tidak terulang di masa depan. Arsenal juga berupaya menjaga citra klub dengan menjauhkan diri dari merek atau selebriti yang memiliki reputasi kontroversial seperti McGregor.

Dengan tindakan yang lebih ketat ini, Arsenal berharap bisa melindungi pemain mereka dari potensi bahaya serta menjaga suasana kondusif di dalam dan sekitar lapangan setelah pertandingan berakhir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *