Barcelona menghadapi kabar kurang menyenangkan terkait pelatih mereka, Hansi Flick. Sang pelatih tidak akan bisa mendampingi tim dalam dua pertandingan berikutnya karena menerima hukuman larangan mendampingi.
Alasan Kartu Merah Hansi Flick
Hansi Flick mendapatkan kartu merah saat Barcelona ditahan imbang 1-1 oleh Real Betis pada akhir pekan lalu. Insiden tersebut terjadi setelah wasit memberikan penalti kontroversial kepada Betis akibat pelanggaran yang dilakukan Frenkie de Jong terhadap Vitor Roque. Flick menilai keputusan tersebut tidak adil.
Menurut laporan pertandingan, wasit mencatat bahwa Flick keluar dari area teknisnya, berteriak keras, membuat gestur tidak pantas, serta memprotes keputusan dengan cara yang dianggap berlebihan. Meski demikian, Flick membantah tuduhan bahwa ia melakukan serangan verbal kepada wasit.
“Saya hanya bereaksi karena keputusan penalti tersebut memakan waktu terlalu lama,” ujar Flick setelah pertandingan. “Saya kecewa dengan kartu merah ini. Ini pertama kalinya saya dikeluarkan, dan saya merasa tidak diperlakukan adil. Namun, mungkin di Spanyol aturan seperti ini diterapkan, dan saya harus menerimanya.”
Skorsing dan Dampaknya bagi Barcelona
Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) memutuskan untuk memberikan larangan dua pertandingan kepada Hansi Flick. Hukuman ini berlaku pada laga Barcelona melawan Leganes (15 Desember) dan Atletico Madrid (21 Desember). Keputusan tersebut membuat Barcelona merasa dirugikan dan berencana mengajukan banding.
Jika banding ditolak, tugas Flick dalam dua pertandingan tersebut akan digantikan oleh asistennya, Marcus Sorg. Barcelona saat ini berada di puncak klasemen La Liga dengan perolehan 38 poin dari 17 pertandingan, hanya unggul dua poin dari Real Madrid di posisi kedua. Kehilangan Flick di pinggir lapangan tentu menjadi tantangan bagi tim untuk menjaga posisi mereka.
Reaksi Flick dan Strategi di Lapangan
Hansi Flick diusir dari lapangan setelah VAR mengonfirmasi penalti untuk Real Betis, yang membuat kedudukan menjadi imbang. Flick mengaku tidak memahami alasan dirinya dikeluarkan. “Saya tidak mengucapkan kata-kata yang menyinggung siapa pun. Reaksi saya hanya karena lamanya keputusan penalti diambil. Itu adalah reaksi spontan,” ujarnya.
Selain itu, Flick menjelaskan keputusannya untuk mengganti beberapa pemain kunci seperti Dani Olmo, Raphinha, dan Robert Lewandowski dalam pertandingan tersebut. “Kami membutuhkan pemain yang segar karena ada pertandingan penting di Liga Champions pada hari Rabu,” jelasnya.
Tantangan di Akhir Tahun
Menurut laporan Mundo Deportivo, hukuman dua pertandingan untuk Flick akan berdampak pada laga terakhir Barcelona di tahun 2024. Barcelona harus berjuang ekstra keras untuk mengamankan posisi puncak klasemen tanpa kehadiran pelatih utama mereka di pinggir lapangan.