Pada pekan ke-13 Liga Italia 2024/2025, pertandingan Fiorentina melawan Inter Milan diwarnai insiden mengejutkan. Gelandang muda Edoardo Bove tiba-tiba kolaps di tengah lapangan saat pertandingan baru berlangsung 16 menit, setelah sebelumnya terlihat sedang membenahi tali sepatunya. Kejadian ini terjadi di dekat area bench tim Fiorentina, memicu kepanikan di kalangan pemain dan ofisial kedua tim.

Wasit segera menghentikan pertandingan, sementara tim medis bergegas memberikan bantuan pertama. Kurang dari 30 detik setelah Bove pingsan, tim medis sudah berada di lokasi untuk melakukan tindakan awal. Dalam waktu 13 menit, pemain jebolan akademi AS Roma ini telah dilarikan ke Rumah Sakit Careggi, yang berjarak sekitar 6 kilometer dari Stadion Artemio Franchi.

Penanganan Cepat yang Menyelamatkan Nyawa

Presiden Fratellanza Militare, Giovanni Ghini, menjelaskan proses penyelamatan Bove. Ia memuji respons cepat tim medis, yang bekerja tenang meskipun situasi di sekitar penuh kekhawatiran. Ghini menjelaskan bahwa tim medis memiliki peralatan lengkap untuk menangani situasi darurat seperti ini.

“Saat tiba di lapangan, dokter memeriksa tanda-tanda vital, kesadaran, pernapasan, dan detak jantungnya. Dalam hitungan menit, kami memutuskan Bove harus segera dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans. Untungnya, kami berhasil menstabilkan detak jantungnya dengan defibrillator sebelum tiba di rumah sakit,” ungkap Ghini dalam wawancaranya.

Keputusan untuk tidak langsung membawa ambulans ke lapangan juga dijelaskan oleh tim medis. Kondisi lapangan yang basah setelah penyiraman sebelum pertandingan dikhawatirkan akan menghambat laju ambulans, sehingga peralatan medis dibawa langsung ke lokasi insiden.

Kondisi Stabil dan Pemulihan Edoardo Bove

Dalam rilis resmi Fiorentina pada Senin (2/12/2024), tim medis mengonfirmasi bahwa kondisi Bove stabil setelah pemeriksaan awal di IGD Rumah Sakit Careggi. Tidak ditemukan kerusakan serius pada sistem saraf pusat maupun pernapasannya. Pemain 22 tahun tersebut sadar sepenuhnya dalam waktu 24 jam setelah insiden dan kini telah menerima kunjungan dari keluarga serta kerabat dekatnya.

Namun, pihak rumah sakit menekankan bahwa investigasi medis masih diperlukan untuk mengetahui penyebab utama kolapsnya Bove. “Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Bove selama masa sulit ini,” ujar pihak Fiorentina.

Dampak pada Jadwal Pertandingan Serie A

Karena insiden ini, laga antara Fiorentina dan Inter Milan ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Pertandingan ini memiliki arti penting dalam persaingan kedua tim di klasemen Liga Italia, di mana Fiorentina dan Inter Milan sama-sama mengumpulkan 28 poin dengan hanya dibedakan oleh selisih gol.

Harapan dan Fokus pada Pemulihan

Kondisi Edoardo Bove yang mulai membaik memberikan secercah harapan bagi tim dan penggemar. Namun, perjalanan menuju pemulihan penuh masih membutuhkan waktu dan pengawasan ketat. Fiorentina berharap agar Bove dapat segera kembali ke lapangan hijau dengan kondisi terbaik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *