Inter Milan berhasil meraih kemenangan telak 3-0 saat bertandang ke markas Cagliari dalam laga pekan ke-18 Serie A 2024/2025. Pertandingan yang berlangsung di Sardegna Arena pada Minggu (29/12/2024) dini hari WIB ini menampilkan performa impresif Nerazzurri, terutama di babak kedua.

Meski sempat menghadapi perlawanan solid dari Cagliari pada babak pertama, yang membuat skor tetap imbang tanpa gol hingga jeda, Inter tampil lebih agresif di babak kedua. Tiga gol berhasil mereka ciptakan, masing-masing melalui sundulan Alessandro Bastoni di menit ke-53, sepakan Lautaro Martinez di menit ke-71, dan penalti Hakan Calhanoglu di menit ke-78.

Statistik dan Jalannya Pertandingan

Inter menunjukkan dominasi permainan dengan penguasaan bola mencapai 66 persen. Mereka juga mencatatkan 20 tembakan, dengan lima di antaranya tepat sasaran. Sebaliknya, Cagliari hanya mampu melesakkan lima tembakan, dan hanya satu yang mengarah ke gawang.

Pada babak pertama, Inter sebenarnya memiliki beberapa peluang emas. Marcus Thuram sudah mengancam di menit kedua dengan tembakan keras dari luar kotak penalti, tetapi usahanya berhasil digagalkan oleh kiper Cagliari, Simone Scuffet. Lautaro Martinez juga sempat mendapat peluang dari sundulan di menit ke-27, namun bola melenceng jauh dari target.

Babak Kedua: Inter Tidak Terbendung

Babak kedua menjadi momen kebangkitan Inter. Gol pembuka datang melalui sundulan Alessandro Bastoni yang menerima umpan silang dari Nicolo Barella. Selanjutnya, Barella kembali berperan dengan memberikan assist kedua untuk Lautaro Martinez, yang berhasil mengonversinya menjadi gol kedua Inter.

Gol ketiga lahir dari titik penalti setelah handball yang dilakukan oleh pemain Cagliari, Mateusz Wieteska. Hakan Calhanoglu dengan tenang mengeksekusi penalti tersebut dan memastikan kemenangan Inter dengan skor 3-0.

Posisi di Klasemen

Dengan kemenangan ini, Inter Milan berhasil mengumpulkan 40 poin, sejajar dengan Atalanta yang masih memimpin klasemen sementara Serie A. Namun, Inter masih memiliki peluang untuk mengambil alih posisi puncak karena mereka memiliki selisih satu pertandingan lebih sedikit dibanding Atalanta.

Sementara itu, Cagliari tetap terpuruk di zona degradasi, menempati posisi ke-18 dengan raihan 14 poin. Hasil ini membuat mereka semakin terancam degradasi jika tidak segera memperbaiki performa.

Rekor Tandang Impresif Inter Milan

Inter Milan terus melanjutkan tren positif dalam laga tandang. Mereka tercatat memenangkan lima pertandingan tandang terakhir tanpa kebobolan, sebuah rekor yang terakhir kali dicapai pada musim 1966/1967. Catatan impresif ini menunjukkan kekuatan skuad Simone Inzaghi dalam bersaing di papan atas Serie A.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *