Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), resmi pulang kampung ke Solo setelah menyelesaikan masa jabatannya. Jokowi kembali ke Solo menggunakan pesawat milik TNI AU dengan kode Boeing B737 A7309, meninggalkan Jakarta melalui Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma pada Minggu (20/10/2024).
Awalnya Direncanakan Menggunakan Pesawat Komersial
Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa Jokowi akan pulang ke Solo dengan menumpang pesawat komersial. Namun, rencana ini dibatalkan karena status Jokowi sebagai mantan presiden. Menkominfo Kabinet Indonesia Maju, Budi Arie Setiadi, menjelaskan bahwa mantan presiden memang diharuskan menggunakan pesawat kenegaraan demi alasan keamanan dan protokol.
“Memang tidak diizinkan. Masa mantan presiden naik pesawat komersial? Akhirnya diputuskan pakai pesawat kenegaraan,” ungkap Budi Arie.
Prabowo dan Gibran Antar Jokowi di Halim
Saat keberangkatan Jokowi di Lanud Halim, sejumlah menteri dari Kabinet Kerja hadir untuk melepas kepulangannya. Presiden Prabowo Subianto bahkan secara langsung mengantar Jokowi ke bandara menggunakan mobil Maung Garuda buatan Pindad. Setelah menghadiri pelantikan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Jokowi tidak lagi menggunakan mobil dengan pelat RI 1. Kali ini, ia meninggalkan gedung DPR/MPR menggunakan Toyota Alphard berpelat nomor B 1339 ZZH.
Ucapan Terima Kasih dan Harapan untuk Masa Depan
Budi Arie Setiadi turut mengenang perjalanan karier Jokowi yang dimulai sejak menjadi Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012 hingga akhirnya menyelesaikan dua periode sebagai Presiden. Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Jokowi atas dedikasinya selama menjabat.
“Sungguh cepat waktu berlalu. Sepertinya baru kemarin Pak Jokowi jadi gubernur pada 2012. Sekarang sudah purna tugas sebagai Presiden. Terima kasih Pak Jokowi, dan selamat bekerja Pak Prabowo dan Pak Gibran. Semoga Indonesia semakin maju,” ujar Budi Arie.
Budi Arie juga menegaskan bahwa pengumuman kabinet oleh Prabowo Subianto akan segera dilakukan pada malam yang sama, dengan pelantikan para menteri direncanakan berlangsung pada hari Senin (21/10/2024).