Kate Middleton semakin menunjukkan peran sentralnya dalam keluarga kerajaan Inggris, meskipun ia baru saja melalui perjuangan melawan kanker. Setelah selesai menjalani kemoterapi pada September 2024, Kate kembali ke sorotan publik dalam acara Royal Carols: Together At Christmas di Westminster Abbey pada 6 Desember 2024. Dalam kesempatan tersebut, ia tampil anggun dengan mengenakan mantel merah dari Alexander McQueen, meski para pakar kerajaan mencatat bahwa ia berusaha untuk tampil prima meski belum sepenuhnya pulih.

Pada acara yang juga ditayangkan pada malam Natal (24 Desember 2024) ini, Kate tampak menunjukkan perubahan dalam bahasa tubuhnya. Ahli bahasa tubuh Judi James mengamati bahwa Kate tidak tampak tegang, berbeda dengan penampilannya di tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh semakin mandirinya anak-anaknya, seperti Pangeran George yang kini mulai mengambil peran lebih besar dalam menjaga adiknya, Pangeran Louis.

Transformasi Kate: Lebih Santai dan Khusyuk

Selama kebaktian Natal tersebut, Kate menunjukkan sikap yang lebih santai, meskipun ia terkenal dengan postur tubuh tegaknya. Kali ini, ia terlihat lebih nyaman dan tenggelam dalam acara tersebut, menunjukkan kehadiran yang lebih khusuk saat mendengarkan bacaan dan musik. Judi James mencatat bahwa Kate tidak lagi terfokus pada pengawasan anak-anaknya seperti biasanya, dan ekspresi wajahnya memperlihatkan pemahaman yang mendalam terhadap tema acara yang berbicara tentang empati.

“Ekspresi Kate berubah dari senyum hangat menjadi lebih reflektif, dengan kesedihan yang tersirat saat mendengarkan bacaan dengan dagu terangkat dan kepala sedikit miring,” ujar Judi.

Kate juga mendapatkan dukungan penuh dari keluarganya selama acara tersebut, terutama dari anak-anaknya. Putri Charlotte terlihat membantu adiknya Louis menyalakan lilin dan bernyanyi bersama, sementara interaksi Kate dengan anggota keluarga lainnya, seperti Zara Tindall dan Sophie, menunjukkan kedekatan emosional yang kuat dalam keluarga.

Tanggung Jawab Sebagai Calon Ratu Inggris

Di balik penampilannya yang semakin anggun, Kate Middleton kini menghadapi tantangan besar sebagai calon Ratu Inggris. Setelah kepergian Ratu Elizabeth II pada 2022, peran Kate dan Pangeran William semakin krusial. Situasi kesehatan Raja Charles III yang sedang menjalani pengobatan kanker dan Ratu Camilla yang harus mengurangi aktivitasnya akibat pneumonia mempercepat persiapan Kate dan William untuk mengambil alih takhta.

“Saya tahu betapa sulitnya tampil di depan publik, terutama ketika Anda belum sepenuhnya pulih,” ujar Jenny Powell, seorang pakar kerajaan yang hadir dalam acara tersebut, menggambarkan bagaimana Kate berusaha tampil prima di tengah tantangan kesehatan yang ia hadapi.

Menurut penulis biografi kerajaan, Sally Bedell Smith, kondisi ini memaksa William dan Kate untuk mengambil alih tanggung jawab yang lebih besar lebih cepat dari yang mereka duga. Hal ini semakin mempercepat persiapan mereka untuk peran sebagai Raja dan Ratu Inggris di masa depan.

Persiapan Menuju Masa Depan Sebagai Raja dan Ratu

Kate dan William mengetahui bahwa mereka akan menghadapi peran besar yang merupakan pekerjaan terpenting dalam hidup mereka. Meskipun kesehatan Kate tetap menjadi prioritas, mereka harus menyeimbangkan pemulihan dengan tanggung jawab kerajaan yang semakin mendesak. Sally Bedell Smith menambahkan, “Upaya untuk memulihkan kesehatan Kate sambil tetap menjalankan peran-peran penting menjadi tantangan yang harus mereka hadapi.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *