Manchester City mulai menemukan kembali ritme permainan mereka. Kemenangan atas West Ham United menjadi momen penting bagi tim asuhan Pep Guardiola untuk kembali ke jalur kemenangan.
Momentum Kebangkitan Manchester City
Setelah terpuruk dengan hasil buruk selama Oktober hingga akhir 2024, Manchester City akhirnya mulai bangkit. Dalam 13 pertandingan sebelumnya, City hanya mampu mencatatkan satu kemenangan dan harus menerima sembilan kekalahan. Situasi ini sempat membuat posisi mereka di papan klasemen tergelincir.
Namun, kemenangan atas Leicester City di penghujung tahun menjadi awal dari perbaikan. Momentum tersebut berlanjut dengan kemenangan meyakinkan 4-1 saat menjamu West Ham United di Etihad Stadium, Sabtu (4/1/2025) malam WIB.
Jalannya Pertandingan: Dominasi Manchester City
West Ham memulai laga dengan ancaman berbahaya. Mohammed Kudus sempat mendapatkan peluang emas dari umpan Crysencio Summerville, tetapi penyelesaian akhirnya masih melebar. Di sisi lain, Manchester City yang menguasai bola lebih banyak berhasil membuka keunggulan pada menit ke-10 lewat gol bunuh diri Vladimir Coufal, yang tidak sengaja mengubah arah tendangan Savinho ke gawang sendiri.
Erling Haaland kemudian mempertegas keunggulan City melalui sundulan di menit ke-42, memanfaatkan umpan akurat dari Savinho. Babak pertama ditutup dengan skor 2-0 untuk tuan rumah.
Setelah turun minum, Man City semakin agresif. Haaland mencetak gol keduanya pada menit ke-55 setelah menerima umpan terobosan, dan tiga menit berselang Phil Foden menambah keunggulan melalui tembakan mematikan setelah kesalahan umpan dari Mohammed Kudus.
West Ham akhirnya memperkecil ketertinggalan di menit ke-71 lewat gol Niclas Fuellkrug, yang memanfaatkan umpan silang Tomas Soucek. Meskipun terus berusaha menekan di sisa waktu pertandingan, West Ham tidak mampu mencetak gol tambahan. Pertandingan berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan City.
Peningkatan Performa dan Harapan Kevin De Bruyne
Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, menyebut kemenangan ini sebagai langkah kecil menuju kebangkitan tim. Ia mengakui bahwa performa tim sudah jauh lebih baik dibandingkan laga sebelumnya melawan Leicester City. “Kami mulai memahami kembali standar tinggi yang telah kami bangun selama 10 tahun terakhir. Meski masih ada kekurangan, ini adalah awal yang positif,” ungkapnya.
De Bruyne juga menyoroti peningkatan fisik tim yang menjadi kunci dominasi mereka di lapangan. “Ada beberapa momen di mana permainan kami terlihat sangat baik. Namun, masih banyak yang harus diperbaiki agar kami kembali ke level terbaik,” tambahnya.
Susunan Pemain dan Statistik Pertandingan
Manchester City: Ortega, Lewis, Akanji, Ake (Walker 61′), Gvardiol, Kovacic (Guendogan 66′), Foden, De Bruyne, Silva, Savinho, Haaland.
West Ham United: Areola, Coufal, Todibo (Mavropanos 53′), Kilman, Wan-Bissaka, Soucek, Alvarez, Kudus (Guilherme 72′), Paqueta, Summerville, Fuellkrug.
Kunci Kebangkitan Manchester City
Dengan kemenangan ini, Manchester City kini mengoleksi 34 poin dari 20 pertandingan dan berada di posisi keenam klasemen Liga Inggris. Sementara itu, West Ham berada di urutan ke-13 dengan 23 poin. Hasil ini diharapkan menjadi pijakan bagi City untuk kembali ke performa terbaik mereka di paruh kedua musim ini.