Manchester United mengalami peningkatan performa sejak Ruud van Nistelrooy ditunjuk sebagai karteker setelah pemecatan Erik ten Hag. Meskipun masa jabatan Van Nistelrooy sebagai pelatih sementara berakhir, ia berhasil membawa energi baru ke tim sebelum menyerahkan tanggung jawab kepada Ruben Amorim.
Van Nistelrooy Membawa MU ke Tren Positif
Erik ten Hag resmi dipecat pada akhir Oktober lalu setelah performa buruk MU di awal musim yang menyebabkan tim terperosok ke papan bawah klasemen dan menciptakan ketidakstabilan di ruang ganti. Van Nistelrooy kemudian ditunjuk sebagai karteker untuk memimpin tim sementara menunggu kedatangan Ruben Amorim, yang ditetapkan sebagai manajer tetap.
Di bawah asuhan Van Nistelrooy, MU menunjukkan perubahan positif. Selama empat pertandingan di bawah arahannya, MU sukses meraih tiga kemenangan dan satu hasil imbang. MU membuka kemenangan dengan mengalahkan Leicester City 5-2 di Piala Liga Inggris. Kemudian, MU bermain imbang 1-1 dengan Chelsea di Premier League, disusul kemenangan 2-0 atas PAOK di Liga Europa. Terakhir, MU kembali menghadapi Leicester City di liga dan meraih kemenangan 3-0 di Old Trafford pada Minggu (10/11/2024) malam WIB.
Reaksi Van Nistelrooy Usai Menyelesaikan Tugasnya
Pertandingan melawan Leicester City menjadi laga terakhir Van Nistelrooy sebagai pelatih sementara, sebelum Amorim mengambil alih tugasnya pada awal pekan ini. Meskipun berat untuk berpisah, Van Nistelrooy merasa puas telah membawa MU ke kondisi yang lebih stabil. Ia menyampaikan bahwa selama masa sulit ini, ia berfokus untuk mengembalikan kepercayaan diri para pemain dan membangun suasana yang positif di tim.
“Kualitas tim ini terlihat jelas dalam gol-gol kami, meskipun kami kadang lengah. Kami berusaha menstabilkan tim dan membangun kembali rasa percaya diri mereka,” ungkap Van Nistelrooy dalam wawancara dengan BBC Sport. “Saya merasa bangga atas tanggung jawab ini dan ingin membantu MU kembali ke posisinya semula.”
Van Nistelrooy juga merasakan hubungan yang kuat dengan para pendukung MU selama menjadi karteker. “Saya merasakan koneksi dengan para fans, dan inilah esensi dari United yang saya rasakan,” tambahnya.
Era Baru di Bawah Ruben Amorim
Kini, MU resmi berada di bawah manajer baru Ruben Amorim, yang akan mulai bertugas setelah jeda internasional. Pelatih asal Portugal ini akan memulai era baru di MU dengan tantangan untuk mengembalikan Setan Merah ke jalur kemenangan dan bersaing di papan atas klasemen. Menurut kapten MU, Bruno Fernandes, kedatangan Amorim membawa harapan baru bagi klub. “Ini adalah awal baru. Kami siap menyambut perubahan dan kembali ke tempat seharusnya,” ujar Fernandes.