Minat Arab Saudi terhadap winger Real Madrid, Vinicius Junior, tidak kunjung surut. Pemain asal Brasil ini terus menjadi incaran klub-klub besar yang berada di bawah kendali Public Investment Fund (PIF), entitas yang mengelola empat klub papan atas di Saudi Pro League.

Menurut laporan ESPN, pendekatan pertama dilakukan pada musim panas lalu. Meski belum ada tawaran resmi yang diajukan, perwakilan Vinicius tidak menutup kemungkinan untuk berdiskusi lebih lanjut. Komunikasi ini kembali dilanjutkan pada Desember 2024, dengan tujuan menjaga hubungan baik antara kedua belah pihak.

Penawaran Fantastis dari Arab Saudi

Vinicius Junior, yang saat ini berusia 24 tahun, sedang berada di puncak performanya bersama Real Madrid. Selama tiga musim terakhir, ia mencetak 69 gol dan 52 assist, yang turut membantu tim meraih dua gelar LaLiga, satu Liga Champions, dan satu Copa del Rey. Statistik ini membuatnya menjadi sosok yang menarik untuk sepak bola Arab Saudi, yang tengah mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.

Dalam pembicaraan terbaru, Arab Saudi dikabarkan menawarkan gaji tahunan mencapai 350 juta euro atau setara dengan Rp6,1 triliun. Meski begitu, Real Madrid tetap bersikukuh bahwa Vinicius tidak dijual, kecuali klausul pelepasan senilai 1 miliar euro atau sekitar Rp17,4 triliun terpenuhi.

Real Madrid Tetap Pertahankan Vinicius

Kontrak Vinicius Junior dengan Real Madrid baru akan berakhir pada 2027, dan hingga saat ini, tidak ada indikasi klub berniat melepaskannya. Bahkan, Los Blancos telah menegaskan bahwa mereka hanya akan mempertimbangkan tawaran yang sesuai dengan nilai klausul pelepasan pemain tersebut.

Namun, laporan lain menyebutkan bahwa jika kesepakatan di bawah klausul pelepasan dapat dinegosiasikan, transfer ini mungkin saja terjadi. Meski demikian, keputusan akhir tetap berada di tangan Vinicius, yang kabarnya masih mempertimbangkan semua opsi dengan cermat.

Minat Arab Saudi: Lebih dari Sekadar Ambisi

CEO Saudi Pro League, Omar Mugharbel, dalam wawancara dengan Marca, menegaskan bahwa upaya mereka untuk merekrut pemain kelas dunia seperti Vinicius bukan sekadar mimpi. “Ini hanya masalah waktu dan negosiasi,” ungkapnya. Pernyataan tersebut mempertegas ambisi Arab Saudi untuk menjadikan liganya sebagai pusat perhatian sepak bola dunia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *